Resep Pempek Ikan Asli Palembang, Resep Wong Palembang

Kuliner Nusantara Unggulan

pempek palembang
pempek palembang
4.1 from 318 votes

Pempek merupakan makanan khas dari daerah Palembang. Sajian pempek ikan asli palembang ini menjadi makanan favorit beberapa kota di Sumatra. Umumnya sajian ini bercita rasa gurih dan bertekstur kenyal serta tersaji dengan siraman kuah cuko dengan rasa asam dan pedas.

pasar Temenggung, Palembang
pasar Temenggung, Palembang

Untuk membuat pempek ikan asli palembang ini kita memerlukan ikan Tenggiri. Biasanya ikan Tenggiri dibeli di pasar Temenggung, Palembang. Di pasar ini ikan Tenggiri sudah setengah olahan sehingga tidak perlu repot dan dapat langsung memasaknya di rumah. Pedagang ikan di pasar ini sudah mengerok, mengiris tipis dan menggiling daging ikan tenggiri, sehingga siap untuk olahan pempek ikan asli palembang.

Ikan Tenggiri Giling bahan pempek ikan asli palembang
Ikan Tenggiri Giling dijual di pasar tradisional

O iya, ada juga lho pempek yang mledos seperti pempek DOS ini. Nama DOS memang terdengar unik. Nama ini ternyata berasal dari saat menggoreng, pempek ini akan mengeluarkan letupan berbunyi ‘dos..dos..dos’.

pempek ikan asli palembang
Pempek DOS

Pempek dos adalah pempek yang berbahan tanpa tambahan ikan. Sehingga hanya mengandalkan tepung sagu atau tepung tapioka saja sebagai bahan bakunya.

Agar rasanya semakin nikmat, jika ingin membuat pempek dos bisa degan menambahkan kaldu ikan bubuk atau tambahan telur di dalamnya. Perbedaannya dengan Pempek Palembang ialah pempek DOS lebih kenyal.

Resep Pempek Ikan Asli Palembang

Resep Pempek Ikan Asli Palembang

Resep ini menghadirkan Pempek Palembang, sajian ikonik yang terbuat dari adonan ikan dan tepung, kenyal dan gurih. Pempek ini disajikan bersama kuah cuko, saus khas yang memadukan rasa asam dan pedas dari gula merah, cuka, dan cabai. Proses pembuatannya meliputi pembentukan adonan ikan menjadi berbagai bentuk, seperti lenjer atau kapal selam, kemudian direbus atau digoreng hingga keemasan. Hidangan ini disempurnakan dengan penyajian kuah cuko yang memberikan kekayaan rasa asam pedas yang menggugah selera, menciptakan kombinasi sempurna antara tekstur lembut pempek dan sensasi rasa kuahnya yang unik.

Course: TradisionalCuisine: PalembangDifficulty: Medium
Servings

6

servings
Prep time

30

minutes
Cooking time

45

minutes
Calories

300

kcal
Cook Mode

Keep the screen of your device on

Ingredients

  • Cuko
  • 1 liter air

  • 60 g asam jawa

  • 250 g gula merah diiris halus

  • 75 g gula pasir

  • 2 sdt cuka masak

  • 2 sdm ebi bubuk

  • Pempek
  • 500 g daging ikan tenggiri

  • 500 g air

  • 20 g garam

  • 1 sdt kaldu jamur bubuk

  • 600 g Tepung Tapioka Cap Orang Tani

  • Pelengkap
  • Mie kuning

  • Timun, cincang/potong dadu

Directions

  • Cuko Pempek:
  • Dalam panci, campurkan air, asam jawa, gula merah, dan bumbu halus. Masak sambil terus diaduk hingga gula larut sepenuhnya.
  • Kecilkan api, teruskan memasak sampai bumbu tidak lagi berbau langu dan volume cairan sedikit berkurang. Angkat dari api lalu saring.
  • Tambahkan cuka dan ebi, aduk rata. Biarkan dingin sebelum disajikan.
  • Pempek:
  • Siapkan daging ikan tenggiri, tambahkan sebagian air, dan aduk hingga tercampur rata.
  • Masukkan garam dan kaldu jamur bubuk, aduk kembali.
  • Sambil terus mengaduk, tambahkan sisa air secara bertahap.
  • Masukkan tepung tapioka secara bertahap sambil diaduk perlahan tanpa ditekan.
  • Teruskan menambahkan tepung tapioka dan aduk perlahan sampai semua tepung tercampur rata dan adonan kalis.
  • Untuk membuat lenjer kecil, timbang adonan menjadi 30 g; kapal selam kecil, 25 g; lenjer besar, 100 g; kapal selam besar, 100 g.
  • Pada talenan yang telah ditaburi tepung, bentuk adonan menjadi lenjer dengan menggulungnya ringan.
  • Rebus adonan dalam air yang sudah ditambahkan sedikit minyak, untuk mencegah pempek menempel satu sama lain. Angkat pempek saat sudah terapung.
  • Untuk kapal selam kecil, bentuk adonan menjadi bulat, lubangi tengahnya, masukkan telur yang sudah dikocok, lalu tutup seperti pastel.
  • Untuk kapal selam besar, buat lubang di tengah adonan lenjer menggunakan jempol, putar dengan telunjuk untuk membentuk lubang, tuang telur utuh, dan pastikan tertutup rapat.
  • Masak dalam air mendidih dengan minyak, angkat saat sudah terapung.
  • Potong-potong pempek dan goreng hingga kecoklatan dan garing.
  • Sajikan pempek dengan irisan timun dan cuko yang telah disiapkan.

Recipe Video

Notes

  • Gunakan ikan Tenggiri yang segar. Kesegaran ikan sangat mempengaruhi rasa dan tekstur pempek. Ikan yang segar akan memberikan rasa yang lebih gurih.
  • Haluskan ikan Tenggiri hingga benar-benar lembut. Pastikan tidak ada duri atau bagian yang kasar.
  • Tambahkan tepung tapioka secara bertahap dan aduk dengan lembut. Tekstur adonan yang ideal adalah yang kenyal dan tidak terlalu keras.
  • Pastikan minyak panas tetapi tidak sampai berasap. Goreng pempek dengan api sedang agar matang merata tanpa terbakar.
  • Menggunakan tangan langsung (yang sudah dibersihkan) akan memberikan Anda kontrol yang lebih baik atas tekstur adonan pempek.
  • Bentuk pempek sesuai selera, namun pastikan ketebalannya seragam agar matangnya merata.
  • Rebus pempek terlebih dahulu sebelum digoreng. Rebus hingga pempek mengapung yang menandakan bahwa pempek sudah matang.
  • Untuk tekstur luar yang lebih garing, gunakan teknik penggorengan dua kali seperti yang Anda sebutkan. Ini akan membuat kulit pempek menjadi lebih renyah.
  • Untuk pempek jenis lenjer, goreng hingga matang tetapi masih kenyal, hindari menggoreng terlalu kering.
  • Saus cuka (cuko) harus memiliki perpaduan rasa asam, manis, dan pedas yang pas. Gunakan gula merah, asam jawa, dan cabai rawit sesuai dengan selera.
  • Jika ingin, Anda bisa menambahkan sedikit bawang putih yang sudah dihaluskan ke dalam adonan pempek untuk menambah aroma, meskipun ini bukan bagian dari resep tradisional.
  • Jika tidak segera digunakan, simpan adonan pempek di dalam kulkas agar tetap segar dan tidak mengeras.
Hai, Saya Hani suka mengumpulkan resep masakan dari berbagai media sosial. Beberapa sudah saya coba di blog saya. Semoga dapat membantu bunda memasak