Resep Martabak Manis Tanpa Telur Bersarang untuk Diet Rendah Protein

martabak manis tanpa telur
martabak manis tanpa telur
4.1 from 317 votes

Resep martabak manis tanpa telur ini modifikasi dari resep martabak manis pada umumnya yang dibuat dengan campuran bahan telur. Resep ini sangat cocok bagi Anda yang ingin mengurangi asupan telur dalam keseharian Anda.

Asal Muasal Martabak Manis

Martabak dalam bahasa arab disebut muttabak, matabbak, metabbak, mutabbaq yang artinya berlipat. Makanan ini merupakan sajian yang biasa ditemui di Arab Saudi, Yaman, Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Brunei. Bergantung pada lokasinya nama dan komposisi martabak dapat bervariasi (wikipedia).

Di Indonesia ada dua jenis martabak, yaitu martabak asin atau martabak telur yang terbuat dari campuran telur dan daging serta martabak manis atau yang dulu disebut juga kue terang bulan.

martabak atau kue terang bulan
martabak atau kue terang bulan

Martabak adalah sejenis pancake yang biasanya diberi topping dan isian coklat dan keju. Teksturnya berlubang-lubang seperti permukaan bulan. Di Malaysia disebut juga apam balik sering dihidangkan sebagai hidangan sarapan ditemani segelas teh tarik.

Di jalan-jalan sering kita lihat penjual Martabak Bangka. Martabak yang aslinya bernama Hok Lo Pan awalnya adalah makanan khas Bangka Belitung. Martabak diciptakan oleh orang-orang Hakka Bangka sehingga dinamakan Hok Lo Pan yang artinya kue orang Hok Lo.

Tips Resep Martabak Manis

Ada beberapa tips dalam membuat resep martabak manis supaya martabak yang kita buat lembut dan bersarang teksturnya.

1. Diamkan adonan selama 60 menit

Campurkan semua bahan secara bertahan hingga tercampur rata. Anda dapat menggunakan mixer untuk mempercepat pengocokan adonan. Kocok selama 5 menit. Setelah itu, diamkan adonan selama 60 menit. Mendiamkan adonan dengan jangka waktu tersebut agar martabak manis mengembang, berserat, dan bersarang. Setelah itu, adonan siap digunakan.

Adonan resep martabak manis bersarang
adonan resep martabak manis berserat dan bersarang (image by bebenyabubu.com)

2. Jangan sampai spatula meyentuh dasar wajan

Dengan memakai sendok sayur ratakan adonan martabak jangan sampai menyentuh loyang
Dengan memakai sendok sayur ratakan adonan martabak manis jangan sampai menyentuh loyang

Gunakan sendok sayur atau spatula untuk meratakan adonan martabak manis. Saat adonan sudah dituang di atas teflon dan tinggal diratakan, jangan sampai spatula menyentuh dasar wajan. Hal itu bisa membuat adonan martabak menjadi berlubang dan memepengaruhi tampilannya.

3. Gunakan santan atau susu cair

Air sering kali ditambahkan pada adonan resep martabak manis untuk mencampurkan tepung dan bahan lainnya. Namun, Anda dapat mengganti air dengan santan atau susu cair agar rasa dari kulit martabak manis lebih gurih.

4. Gunakan soda kue

Tipsnya adalah dengan menambahkan soda kue pada adonan kulit. Soda kue memiliki fungsi sebagai pengembang adonan. Soda kue bekerja dengan baik dalam adonan yang asam, yang mana bisa membentuk tektur berongga dan tidak beremah pada kulit martabak manis.

Setiap akan menuangkan adonan ke loyang martabak masukkan baking soda. Sebaiknya tidak menuangkan soda kue sekaligus ke dalam adonan dalam jumlah banyak. Tips ini menjamin martabak manis bersarang sehingga bisa berhasil.

5. Oleskan margarin dalam kondisi panas

Oleskan margarin atau mentega di seluruh permukaan kulit martabak saat masih panas agar margarin meresap sampai ke dalam martabak lewat pori-pori yang terbuka lebar dan membuat cita rasa martabak manis jadi lebih enak.

Setelah mengetahui tips tersebut di atas. Yuk, kita coba buat resep martabak manis ala dapurkintamani. Resep yang akan kita buat ini tidak pakai atau tanpa telur, jadi mungkin teksturnya beda dengan martabak yang dijual abang-abang itu. Walaupun tanpa telur tetap dapat menghasilkan kue martabak yang bersarang. Resep ini telah melalui trial error di dapur kami. Beberapa gagal dan beberapa berhasil.

Resep Martabak Manis Tanpa Telur

Resep Martabak Manis Tanpa Telur

Recipe by Hani

Martabak manis ini bisa dibuat tanpa menggunakan telur, walaupum begitu tetap bersarang

Course: Cake dan KueCuisine: IndonesianDifficulty: Medium
Servings

4

servings
Prep time

30

minutes
Cooking time

40

minutes
Calories

300

kcal
Total time

1

hour 

10

minutes
Cook Mode

Keep the screen of your device on

Ingredients

  • 5 sdm tepung terigu trotein tinggi

  • 5 sdm tepung terigu protein sedang

  • 2 sdm kanji / tapioka

  • 1 1/2 sdm gula pasir

  • ½ sdt garam

  • ½ sdt baking powder

  • ½ sdt soda kue

  • 2 sdm margarin muncung lelehkan

  • 400 ml air

Directions

  • campurkan semua tepung, gula, garam, margarin leleh, baking powder, baking soda, air
  • aduk sampai rata dengan menggunakan whisk, diamkan selama 4 jam lebih
  • panaskan loyang martabak
  • tuang adonan ke dalam loyang yang telah panas dan tunggu sampai keluar gelembung udara dan berlubang
  • setelah terlihat lubang-lubang kecil taburkan gula di atasnya
  • angkat martabak dan olesi dengan mentega selagi masih panas
  • beri topping sesuai selera (keju parut)

Equipment

  • Spatula Cyprus Tahan Panas
  • Whisk Stainless steel pengocok telur adonan
  • Loyang Martabak 20cm

Recipe Video

Notes

  • Untuk mengurangi kegagalan sebaiknya gunakan baking soda yang benar-benar fresh. Beberapa kali membuat kue martabak dengan baking soda yang tersisa hasilnya selalu bantat dan tidak bersarang. Namun, setelah diganti dengan baking soda yang baru kue martabak menjadi bersarang.
Hai, Saya Hani suka mengumpulkan resep masakan dari berbagai media sosial. Beberapa sudah saya coba di blog saya. Semoga dapat membantu bunda memasak